Kamis, 27 September 2012

Info Diabetes Mellitus: Sering Kontrol!


Kontrol ATK berikut untuk mengendalikan diabetes:
  1. A1C: pemeriksaan ini berguna untuk mengetahui rata-rata kadar gula darah dalam 3 bulan terakhir.
  2. Tekanan darah: tingginya tekanan darah bisa menyebabkan penyakit jantung.
  3. Kolesterol: kolesterol jahat atau LDL bisa menyebabkan sumbatan pada pembuluh darah.
Konsultasikan pada dokter atau edukator diabetes tentang bagaimana cara mengendalikan diabetes anda.

Mengelola OBAT yang harus anda minum
  1. Buatlah daftar obat yang harus anda minum, dilengkapi dengan aturan pakai dan kegunaannya.
  2. Khusus insulin, perhatikan benar kapan waktu yang tepat untuk menyuntik dan atur pola makan dan aktivitas harian anda.
Perawatan KAKI
  1. Check-up sedikitnya 1x setahun.
  2. Diskusikan kepada dokter bagaimana cara merawat kaki setiap hari.
  3. Gunakan alas kaki yang baik dan nyaman.
  4. Konsultasikan semua keluhan mengenai kaki kepada dokter.
Perawatan MATA
  1. Check-up sedikitnya 1x setahun. Pastikan kacamata yang anda gunakan cukup nyaman untuk melihat.
  2. Apabila anda mengalami gangguan penglihatan, konsultasikan kepada dokter.
Perawatan GIGI
  1. Check-up kondisi mulut dan gigi anda secara lengkap 2x setahun (1x setahun bila seluruh gigi telah ompong).
  2. Lakukan gosok gigi secara teratur dengan cara yang benar.
HAL LAIN YANG PATUT DIPERHATIKAN
  1. Aktif bergerak....aktif berolahraga seperti jalan kaki, menari, berenang.
  2. Atur pola makan: porsi lebih sedikit namun gizi berimbang. Banyak sayur dan serat. Kurangi garam, lemak, dan gula.
  3. Stop merokok: tembakau meningkatkan resiko terjadinya komplikasi akibat diabetes.
Sumber: Buku Kontrol Berobat Pasien DM Klinik Diabetes Puskesmas Rapak Mahang

Selasa, 25 September 2012

Manfaat Susu Kambing Etawa

Menurut penelitian Susu Kambing Etawa adalah Satu-satunya jenis susu yang bagus untuk kesehatan manusia, hampir setara dengan air susu ibu (ASI) dan jauh lebih unggul dari susu sapi. Susu Kambing Etawa adalah susu yang dihasilkan dari Kambing Manfaat Susu Kambing EtawaEtawa. Susu kambing etawa ini di konsumsi karena memiliki berbagai banyak manfaat dan berkhasiat untuk kesehatan manusia dan juga digunakan sebagai terapi penyembuhan penyakit penyakit tertentu. Jika anda masih merasa asing mendengar tentang Susu Kambing Etawa, disini saya akan mencoba membahas apa dan bagaimana Susu Kambing Etawa itu, dan juga menjabarkan beberapa manfaat susu kambing etawa.

Susu merupakan minuman alami, susu dihasilkan dengan cara yang alami. Kita hanya cukup memeras susu dari kambing etawa, dan mengkonsumsinya. Namun dewasa ini sudah jauh lebih canggih. Untuk memenuhi kebutuhan susu, Produsen Susu Kambing etawa mulai memadukannya dengan susu formula atau yang sering kita kenal dengan susu kambing etawa bubuk.

Manfaat Susu Kambing Etawa Bagi Kesehatan


Susu kambing etawa memiliki butiran lemak yang lembut, halus, dan lebih kecil dibandingkan butiran lemak yang terkandung dalam susu sapi. Hasil riset menunjukkan bahwa tekstur lemak yang lembut dan halus yang terkandung di dalam susu kambing etawa lebih mudah dicerna dan aman bagi pencernaan dan sangat berguna bagi kesehatan tubuh kita.

Manfaat susu kambing etawa lainnya adalah memiliki banyak kandungan nutrisi diantaranya adalah sodium (Na), Fluorin (F), dan Fosfor (P), serta masih banyak lagi nutrisi penting lainnya. Kandungan Nutris nutrisi yang terdapat dalam susu kambing etawa memiliki banyak manfaat dan kasiat diantaranya adalah :

  • Susu kambing etawa bermanfaat untuk proses penyembuhan penderita penyakit TBS. Pasien yang mengidap penyakit saluran pernafasan seperti halnya TBC dianjurkan untuk sering mengkonsumsi susu kambing etawa.
  • Susu kambing etawa dapat membantu meningkatkan ketahanan tubuh dan juga vitalitas tubuh.
  • Susu kambing etawa biasanya dikonsumsi untuk proses pemulihan, karena susu kambing etawa berkashiat untuk membantu menstabilkan kondisi tubuh setelah sembuh dari sakit.
  • Susu kambing etawa mengandung zat anti kanker. Susu kambing etawa dapat mencegah penyakit kangker.
  • Susu kambing etawa sangat baik dan cocok untuk pencernaan, sehingga dapat membantu pencernaan dalam tubuh serta menetralkan asam lambung.
  • Bagi anda yang memiliki alergi pada kulit, Susu kambing etawa cocok untuk anda konsumsi, karena susu kambing etawa dapat membantu menetralisisr alergi pada kulit.
  • Susu kambing etawa berkasiat untuk membantu proses penyembuhan penyakit kelainan pada ginjal.
  • Susu kambing etawa kaya akan kandungan kalsium, sehingga bermanfaat untuk mencegah pengeroposan pada tulang dan reumatik.
  • Bagi pria dewasa dan wanita dewasa, Susu kambing etawa terbukti dapat mengatasi permasalahan disfungsi seksual dan meningkatkan kinerja seksual.
  • Susu kambing etawa membantu menambah kandungan zat darah merah pada tubuh.
  • Untuk usia anak-anak atau muda, susu kambing etawa bermanfaat untuk meningkatkan pertumbuhan serta menyeimbangkan metabolisme tubuh. Dengan kandungan nutrisi yang dimilikinya, Susu kambing etawa berguna untuk membantu dalam pembentukan tulang dan gigi serta membantu dalam pembentukan sel-sel darah merah dan jaringan-jaringan tubuh.

Susu kambing etawa terbukti sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita. Dan susu kambing etawa juga cocok dikonsumsi oleh semua kalangan umur/usia.  Semoga bermanfaat.

Bahaya Jajanan Gorengan

Mulai dari Radang Tenggorokan, Kolesterol Tinggi, dan Penyakit Degeneratif
Nangka, singkong, ubi, dan pisang sebenarnya produk alam yang sehat. Namun, bahan makanan yang sehat bisa menjadi tidak sehat bila diolah dengan cara digoreng. Menggoreng makanan bisa membentuk asam lemak trans (Trans Fatty Acid atau TFA) yang dapat merusak dan menyumbat pembuluh darah.
Badan Kesehatan Dunia (WHO) juga menjelaskan dalam situsnya bahwa makanan yang kaya karbohidrat atau tepung yang mengalami penggorengan atau proses pemasakan dengan suhu yang tinggi dapat merangsang pembentukan senyawa karsinogenik yang menjadi pemicu kanker, yaitu akrilamida. Dosis TERTENTU akrilamida juga beracun bagi sistem saraf manusia.
Jajanan gorengan yang tinggi lemak trans juga akan membuat seseorang rentan terserang batuk dan memperlambat pengosongan lambung. Lemak trans akan merangsang tenggorokan dan membuatnya gatal sehingga mudah terserang batuk, bahkan menyebabkan radang amandel.
Gorengan juga tidak baik bagi penderita maag, karena dengan adanya lemak trans, lambung akan cepat terisi tapi lebih lambat dicerna, alhasil seseorang akan merasa sudah kenyang dan tidak akan cepat lapar padahal baru makan dalam porsi sedikit. Hal ini membuat kerja lambung akan terganggu.
“Banyak orang yang tidak tahu bahwa kebiasaan makanan gorengan adalah makanan yang memiliki risiko tinggi bagi kesehatan dan menjadi pemicu penyakit degeneratif,” ujar ahli penyakit dalam RSU dr Soetomo Surabaya, Prof Dr dr Yogiantoro SpPD-KGEH saat berbincang-bincang kepada detiksurabaya.com, Jumat (11/4/2008).
Penyakit degenarif itu antara lain, penyakit diabetes mellitus, kardiovaskular, serta stroke. Satu makanan gorengan, setara dengan tiga potong jenis makanan gorengan lauk dan lima potong makanan selingan atau dua potong lauk dan delapan potong makanan selingan.
Prof Yogi menjelaskan, pola makan makanan yang serba instan saat ini memang sangat digemari sebagian masyarakat perkotaan. Gorengan dan jenis makanan murah meriah lain kini juga mudah didapat karena banyak dijual di pinggir jalan.
.
Bahaya Minyak Jelantah untuk Menggoreng Jajanan
Kadang kita temui gorengan yang dijual di pinggir-pinggir jalan maupun tempat favorit kita memiliki warna yang hitam tidak seperti biasanya, bahkan saat dipegangpun teksturnya keras, dan itu adalah tanda-tanda bahwa gorengan yang akan anda beli bermasalah. warna hitam yang kadang kita temui di gorengan tersebut adalah hasil penggorengan dari minyak yang sudah dipakai berulang kali atau kita lebih akrab menyebutnya dengan minyak jelantah.
Kualitas minyak jelantah menurun dari minyak goreng baru. Minyak jelantah mengeluarkan kandungan polimer yang dapat terserap dalam makanan berupa asam lemak trans. Dan dalam minyak jelantah terdapat zat radikal bebas,seperti peroksida dan epioksida yang mutagen dan karsinogen sehingga berisiko terhadap kesehatan manusia. seperti gangguan peroksida pada minyak bekas yang menyebabkan pemanasan suhu tinggi yang mengganggu kesehatan yang berhubungan metabolisme kolesterol.
.
Bahaya Kertas Bekas Pembungkus Gorengan
Kertas bekas seperti koran, majalah, atau kertas yang sudah tercampur tinta sangat berbahaya bagi tubuh manusia karena di dalam tinta terdapat timbal yang bersifat racun. ”Bila terkena panas atau minyak gorengan, tinta dapat larut dalam makanan”, ungkap M Ali Bata Harahap.
Bila tertelan, paparan timbal yang dikonsumsi BERULANG dalam jangka lama meski dalam jumlah sedikit dapat menyebabkan akumulasi dalam jaringan tubuh, yaitu pada tulang gigi, hingga ke otak, dan dapat pula menimbulkan efek pada ginjal, hati, darah, saraf, alat reproduksi, dan endokrin dari sistem kekebalan tubuh. ”Tahap awal dari keracunan timbal ditunjukkan dengan kehilangan nafsu makan dan kehilangan berat badan “.
Gorengan yang telah tercemar timbal apabila dimakan dapat menyebaban rasa terbakar pada mulut dan kerongkongan, pengeluaran air liur secara berlebihan, sakit perut disertai rasa mulas yang hebat, muntah, diare dengan tinja berwarna hitam, berdarah, susah buang air besar, merasa kelelahan, gangguan tidur, gelisah, lekas marah, gangguan ginjal, gangguan otak dengan penglihatan, kesemutan, kejang hingga mengalami kelumpuhan. ”Kematian dapat terjadi akibat gagal jantung”.
.
Dampaknya Lebih Cepat Terlihat Dibandingkan Merokok
Anda sebenarnya juga bisa membuktikan sendiri mengenai bahaya jajanan gorengan ini, tanpa harus menunggu riset orang lain. Anda bisa memperhatikan bahwa seseorang yang biasa merokok 1 bungkus per harinya tidak akan memperlihatkan masalah kesehatan jika merokok selama 7 hari berturut-turut. Namun, coba Anda belikan dan minta seorang perokok untuk mengkonsumsi jajanan gorengan sebanyak 200 gram selama 7 hari berturut-turut. Tidak sampai 7 hari, orang tersebut akan sakit tenggorokan dan batuk-batuk.
Hal ini tidak hanya berlaku bagi perokok, tapi juga bagi KEBANYAKAN (tidak semua) orang jika konsumsi jajanan gorengan secara berturut-turut lebih dari 5 hari.
Tapi ingat, ini bukan berarti bahwa rokok itu tidak berbahaya. Rokok tetap membahayakan kesehatan diri sendiri dan orang lain yang menghirup asap rokok. Namun, dampak negatifnya akan lebih cepat terlihat pada jajanan gorengan dibandingkan merokok.
.
Banyak orang sangat suka dengan jajanan gorengan, termasuk kita sering mengkonsumsinya. Jajanan ini ada banyak macamnya, yaitu tahu isi goreng, pisang goreng, singkong goreng, ubi goreng, nangka goreng, dll. Jajanan gorengan adalah camilan khas rakyat Indonesia. Namun dari segi medis, jajanan gorengan juga bisa disebut sebagai junk food-nya Indonesia. Kok bisa disebut junk food? Apa yang salah dengan jajanan gorengan? Untuk bisa tahu jawabannya, saya ajak Anda untuk menyimak beberapa penjelasan berikut
Sikap Kita Seharusnya Setelah Mengetahui Faktanya
Dalam artikel ini saya tidak menganjurkan Anda stop makan jajanan gorengan serta mendemo para penjual jajanan gorengan. Saya menuliskannya supaya kita semua waspada dan mengambil sikap yang bijaksana, sehingga terhindar dari resiko penyakit radang tenggorokan, kolesterol tinggi, sakit jantung, bahkan kanker.
Biasanya ada beberapa penjual gorengan yang bertindak curang, dengan menambahkan plastik atau sedotan plastik pada saat menggoreng. Tindakan seperti ini mereka lakukan dengan tujuan agar gorengan tetap crispy. Anda bisa membuktikan sendiri dengan mempraktekkannya di rumah. Buat gorengan yang dicampur dengan sedotan plastik dan gorengan yang tidak dicampur dengan sedotan plastik, lalu diamkan beberapa jam. Setelah itu Anda bisa melihat, gorengan yang dicampur dengan sedotan plastik akan tetap terlihat crispy sementara yang lain akan terlihat melempem.
Menggoreng sendiri jajanan gorengan adalah langkah yang lebih baik, namun jangan lupa untuk memakai minyak kelapa atau minyak baru.
Dalam meniriskan gorengan, sebaiknya Anda menggunakan tisu dapur atau bahan penyerap lain yang dapat kontak dengan makanan (food grade). Hindari meniriskan gorengan dengan menggunakan kertas koran atau kertas lainnya yang bertinta, karena tinta mengandung timbal dan akan mudah menempel pada makanan berminyak.
Bagi Anda yang dalam kondisi sehat, JARANG dan sedikit makan jajanan gorengan tidak akan membawa masalah kesehatan, karena tubuh Anda punya kesempatan untuk menetralisir dan membuang efek negatif jajanan gorengan. Namun, jika Anda sedang sakit atau sensitif terhadap jajanan gorengan, alangkah lebih bijak jika menghindarinya sama sekali.
Tiap orang memiliki metabolisme dan daya tahan yang berbeda-beda. “Dengarkanlah” respon tubuh Anda ketika mengkonsumsi jajanan gorengan. Dari sana Anda akan tahu apa perlu mengurangi konsumsi jajanan gorengan atau bahkan menghindarinya sama sekali.

Albanasirun Anharis, SKM

Senin, 24 September 2012

Cara Membuat Kompos

Berikut ini adalah cara pengomposan, dengan menggunakan karung sebagai wadahnya :
Langkah 1:

Potong/cacah dengan ukuran 2 s/d 3 cm sampah organik yang akan dibuat kompos.

Langkah 2:

Campur sampah coklat dan sampah hijau dengan perbandingan 1:2. Jika terlalu banyak sampah coklat, pengomposan akan memakan waktu lama.

Langkah 3:
Ratakan sampah yang akan dibuat kompos sebelum dicampur dengan MOL.

Langkah 4:
Sirami permukaan sampah secara merata dengan MOL.

Langkah 5:

Aduk agar MOL tercampur merata. Siram kembali dengan MOL sampai sampah terlihat basah kemudian aduk kembali.

Langkah 6:

Masukkan sampah ke dalam karung, setelah diangin-anginkan sebentar. Kemudian karung diikat agar tidak diacak-acak kucing, anjing, atau ayam.

Langkah 7:

Karung ditusuk-tusuk dengan obeng atau alat lainnya secara merata agar oksigen (udara segar) bisa masuk.

Langkah 8:

Simpan di tempat yang tidak kehujanan dan tidak terkena sinar matahari langsung.

Langkah 9:
Seminggu sekali Langkah 3 s/d 8 diulang kembali. Dalam waktu enam minggu kompos sudah jadi dan siap digunakan.

Catatan:
Minggu ke-1 dan ke-2 mikroba mulai bekerja, suhu mencapai 45-65C. Karung terasa hangat bila dipegang.
Minggu ke-3 dan ke-4 suhu mulai menurun menjadi sekitar 40C.
Minggu ke-5 dan ke-6 suhu kembali normal seperti suhu tanah, kompos sudah jadi/matang.
Kompos yang sudah jadi berwarna coklat kehitam-hitaman dan baunya seperti tanah.
Kompos bisa disimpan di dalam karung sebelum digunakan.

Hal-hal lain yang perlu diketahui:
Pertama, yang perlu diketahui adalah bahan baku utama membuat kompos, yaitu sampah itu sendiri. Ada dua jenis sampah yaitu organik dan anorganik. Kita harus memisahkan sampah berdasarkan jenisnya. Yang termasuk sampah organik dan bisa dijadikan bahan kompos adalah sampah coklat (daun kering, rumput kering, serbuk gergaji, serutan kayu, sekam, jerami, kulit jagung, kertas yang tidak mengkilat, tangkai sayuran) dan sampah hijau (sayuran, buah-buahan, potongan rumput segar, daun segar, sampah dapur, ampas teh/kopi, kulit telur, pupuk kandang). Sedangkan yang masuk kelompok sampah anorganik adalah plastik, stereoform, kertas (mengkilat), logam, dan kaca.

Selain itu ada bahan-bahan yang sebaiknya tidak dibuat kompos yaitu:
- Daging, ikan, kulit udang, tulang, susu, keju, lemak/minyak, ampas kelapa, sisa sayuran yang bersantan (menyebabkan munculnya belatung).
- Kotoran anjing & kucing (kemungkinan membawa penyakit).
- Tanaman yang berhama (hama dan bijinya masih terkandung dalam kompos jadi).
- Ranting, dahan, dan batang kayu yang tidak mudah hancur dalam kompos (mengundang rayap).

Kedua, starter yang digunakan untuk mengurai sampah menjadi kompos. Di toko pertanian sebenarnya dijual starter siap pakai seperti EM4 (effective microorganism 4), tapi barangkali anda akan lebih puas jika bisa membuat sendiri. Selain itu, hemat. Starter yang dijual di toko harganya berkisar Rp.15.000. Mungkin lebih, mungkin bisa kurang. Anda cek saja sendiri deh. Yang pasti, anda tidak akan keluar uang sepeserpun bila membuatnya sendiri.

Starter buatan sendiri ini biasa disebut dengan MOL (mikro organisme lokal). Bahan yang digunakan untuk membuatnya bisa bermacam-macam, tergantung selera. Namun, di sini saya akan menjelaskan cara membuat MOL yang bahannya mudah didapat. Di rumah ada nasi kan? Kita bisa membuat MOL dari nasi, yang baru maupun basi.

Langkah-langkah membuat MOL yang merupakan starter dalam pengomposan:
1. Nasi (baru maupun basi) dibentuk bulat sebesar bola ping-pong sebanyak 4 buah.
2. Diamkan selama tiga hari sampai keluar jamur yang berwarna kuning, jingga, dan abu-abu.
3. Bola nasi jamuran kemudian dimasukkan ke dalam botol/wadah plastik.
4 Tuang air satu gayung yang sudah dicampur gula sebanyak empat sendok makan ke dalam botol/wadah yang berisi nasi jamuran.
5, Diamkan selama satu minggu. Campuran nasi dan air gula tersebut akan berbau asem seperti tape/peuyeum.

MOL sudah bisa digunakan sebagai starter untuk membuat kompos dengan dicampur air. Perbandingan MOL dengan air sebesar 1:5.

Ketiga, wadah untuk memproses sampah menjadi kompos. Wadah ini biasa disebut dengan komposter. Macam-macam jenisnya, ada yang terbuat dari batako, gentong plastik, ada yang namanya keranjang takakura, bahkan bila mau bisa beli jadi yang harganya sampai ratusan ribu. Tapi sekali lagi, anda mungkin akan balik kanan bila mau bikin kompos saja kok repot amat. Apalagi selain repot, mahal lagi. Mending dibuang ke kali deh, beres urusannya. Nggak usahlah ikut-ikutan birokrat hitam yang berprinsip “bila bisa dipersulit kenapa harus dipermudah.” Kita balik saja prinsip itu menjadi “bila dapat dipermudah kenapa mesti dibikin susah.” Kita gunakan karung sebagai tempat membuat kompos. Gampang kan? Di rumah pasti anda punya karung. Jika tidak ada, minta tolong saja emak anda untuk beli beras yang 20 kiloan. Berasnya dimasak jadi nasi kemudian dimakan, sebagian dibikin MOL, karungnya buat komposter.

Keempat, Sampah coklat kaya kandungan karbon (C) yang merupakan sumber energi makanan untuk mikroba. Sampah hijau mengandung nitrogen (N) yang diperlukan oleh mikroba untuk tumbuh dan berkembang biak. Sampah organik secara alami akan mengalami penguraian oleh ratusan jenis mikroba, enzim, jamur, dan binatang tanah. Proses penguraian memerlukan suhu tertentu, kelembaban, dan oksigen (udara segar).

Cara Membuat Briket Arang

Bila kita membakar daun, sampah, kayu di udara terbuka secara sempurna, artinya sampai api dan baranya padam, maka yang tersisa adalah abu. Abu tidak bisa dibakar, meskipun kadang-kadang masih berwarna hitam dan agak keras sehingga disebut arang.
Memang ada kerancuan istilah atau kosakata antara arang (abu hitam, yang sudah tak bisa dibakar), zat arang (C, atau karbon, kayu, sebagai bahan bakar) dan zat asam arang atau Oksigen (O2) berupa gas, terdapat sekitar 22% di udara bebas, berupa senyawa didalam bensin (C6H12O6), getah, ter dsb.
Reaksi kimia pembakaran kayu (C ) atau arang di udara bebas, oksigen diambil dari udara adalah:
C + O2  CO2 + Panas + abu

Masyarakat pedesaan biasa membuat arang untuk membakar sate, untuk anglo dsb. Caranya, kayu dibakar dalam ruang tertutup agar udara atau oksigen tidak bisa masuk. Selama pembakaran, asap dan api keluar menghalangi udara atau oksigen masuk. Yang terbakar adalah getah, ter dan senyawa lain di dalam kayu yang sudah mengandung Oksigen.
Karena C sebagai unsur kayu murni tidak kebagian Oksigen, tidak bisa terbakar, maka pada akhir pembakaran ini diperoleh arang atau karbon murni. Atau biasanya disebut arang aktif yang sangat baik sebagai pengisap bau, gas, racun, pemurni air untuk akuarium air laut, penjernih air minum dsb.
Sekarang minyak tanah makin sulit dan mahal, termasuk gas elpiji kadang-kadang sulit dicari, arang makin mahal, maka mari memanfaatkan sampah, rerumputan, daun kering, koran dan kertas bekas, ampas kelapa, kulit kacabg dsb.



Cerita di bawah menurut urutan nomor pada gambar:
1.Ambil drum minyak atau drum bekas aspal. Bagian atas dilubangi diameter 25 cm, bawah terbuka, ditaruk diatas pasir agar udara tidak bisa masuk, seperti gambar.
2.Masukkan dedaunan kering, siram sedikit minyak tanah dan dibakar. Api dan asap keluar dari lubang atas, menghalangi udara atau oksigen masuk. Dari bawah tertutup pasir. Selama pembakaran, dedaunan dimasukkan sedikit-sedikit agar pembakaran kontinyu, sambil diaduk dengan besi atau kayu. Bila sudah terisi sekitar separuh drum, api mengecil dan padam, berarti daun sudah jadi arang. Drum digulingkan, siram air, agar dedaunan yang membara tidak jadi abu.
3.Kita memperoleh arang. Campur serbuk gergaji, Koran, ampas kelapa, kulit kacang dsb.
4.Tumbuk, agar tercampur merata. Tidak perlu terlalu halus. Masukkan adonan encer lem dari kanji. Satu sendok kanji diberi air panas mendidih.
5.Siapkan terlebih dahulu cetakan dari seng talang lebar 30 cm, panjang 60 cm. digulung menjadi silider tinggi 30 cm, diameter 20 cm. ikat dengan kawat halus atau tali rapia. Adonan arang yang lengket dimasukkan dalam cetakan dan ditekan sampai padat. Tengah cetakan dipasang bambu, atau pipa pralon, empulur batang pisang dsb, diameter 5 cm, panjang sekitar 40 cm. Setelah padat, batang tengah dicabut pelan-pelan, dinding seng dilepas, briket arang silinder dijenur selama 2 hari sampai kering betul.
6.Siapkan susunan batu bata ukuran 10 x 5 x 20 cm sebagai tungku arang dan disusun seperti gambar, disemen dengan tanah liat atau tanah sawah. Satu sisi bawah diberi jarak 5 cm untuk alur udara masuk tungku. Masukkan briket arang silinder. Sebelumnya bagian bawah briket digores sebagai alur udara masuk. Bagian kosong pada tungku arang diisi adonan arang yang masih basah agar semua tungku terisi penuh. Ukuran lubang tungku tengah untuk bioarang adalah 20 x 20 x 30 cm.
7.Dapur briket bioarang sampah susunan bata segera dinyalakan dengan memasukkan serutan bambu yang sudah menyala. Agar lebih mudah menyala, pertama siram sedikit minyak tanah. Api akan membara sepanjang saluran tengah, tanpa asap, tidak mengotori panic, seperti kompor gas. Suhu sangat tinggi, efisien karena didning arang berfungsi sebagai isolator panas. Semua panas menuju bagian bawah panci.

Memadamkan kompor ini sangat mudah dan sangat aman. Cukup menutup saluran udara masuk di bawah dengan abu atau pasir, udara tidak masuk. Atas ditutup seng atau tegel. Selama proses padam, panasnya dipakai mengeringkan bagian serbuk arang yang masih basah sehingga menyalakan selanjutnya menjadi lebih mudah.

Sisa adonan serbuk arang dapat dicetak atau dikepal tangan, dijemur. Briket arang ini dapat dipakai untuk memasak sate, anglo dsb.

Pada waktu awal, biasanya panas belum tinggi, boleh dimasukkan ranting atau briket arang kepalan, sehingga memasak lebih cepat.

Briket batu bara kualitas rendah yang berbau menyengat saat dibakar, sulit dinyalakan, dapat dicampur saat menumbuk adonan arang. Termasuk serbuk gergaji, kulit kacang tanah, potongan karton dsb. Hasilnya, tanpa bau, tanpa asap, suhu pembakaran sangat tinggi karena semua gas yang berbau yang sebetulnya masih berupa bahan bakar, akan terbakar sempurna menjasi CO2, H2O dan api (panas).

Jadi inilah tungku yang sangat aman, efisien, ekonomis (tidak ada yang dibeli, kecuali batu bata). Bila perlu dapur susunan bata buat sendiri dari tanah liat.

Briket silinder dapat dibuat dalam jumlah tidak terbatas dan dijual. Suatu lapangan kerja, menghasilkan uang dalam jumlah tidak terbatas.

Rezki lain yang tersembunyi, diajukan sebagai bahan Riset para Dosen. Lumayan 50 juta rupiah per judul disiapkan Pemerintah untuk tahun 2009, bagi 10.000 judul.
Judulnya boleh: 1. Membuat beriket arang berbentuk silinder dari sampah dan dedaunan agar keras, tidak mudah pecah. 2. Membuat briket arang dari sampah yang sangat mudah dinyalakan. 3. Membuat tungku bioarang dari sampah dengan pot bunga, kaleng bekas dsb. 4. Menghitung kalori campuran bioarang dari sampah, dedaunan kering dengan kertas Koran, serbuk gergaji dsb. dan banyak lagi yang lain, termasuk Pengabdian Masyarakat berjudul: Membudayakan Tungku Bioarang dari sampah kota dan dedaunan kering.

Atau bagi Para Seniman, silakan gambar hasil lukisan tangan saya di atas dijadikan MURAL atau gambar di tembok, agar masyarakat bisa belajar sambil menunggu lampu merah di perempatan jalan. Asal tidak membuat jalan macet.

Rabu, 19 September 2012

Jadwal Kegiatan Pemantauan Sanitasi Sekolah di Wilayah Puskesmas Rapak Mahang Tahun 2012


No
Tanggal
Nama Petugas
Sekolah
1.
19 sep
Dewi R.S. & Siswoyowati
SMPN 3, SDN 028, SDN 009
2.
20 sep
Dewi R.S. & Albanasirun A
SD 035, SMA 2, SD 007, SMK Ketopong
3.
20 sep
Siswoyowati & Herdiyanti
MTs & MA PPKP RK, SMK Farmasi
4.
22 sep
Dewi R.S. & Albanasirun A
MI Asy-Syauqi, SD 022
5.
22 sep
Siswoyowati & Herdiyanti
MAN Unggul, SD 012, SD 017
6.
24 sep
Dewi R.S. & Albanasirun A
SD, SMP, SMA Muhammadiyah
7.
24 sep
Siswoyowati & Herdiyanti
MTs Negeri, MTs Al-Kautsar
8.
25 sep
Dewi R.S. & Albanasirun A
SD 013, SD 015, SMP Kasgoro, MI Darul Ulum
9.
25 sep
Siswoyowati & Herdiyanti
SD, SMP, SMA LB
10.
26 sep
Dewi R.S. & Siswoyowati
SD, SMP, SMA Al-Munawarah
11.
27 sep
Dewi R.S. & Siswoyowati
SD 024, SD 034, SD 027